Polres Sukabumi Rayakan HUT Lalu Lintas dengan Kebaikan: Helm Gratis dan Cokelat untuk Keselamatan

Sukabumi, Jawa Barat – Hari Ulang Tahun (HUT) ke-69 Lalu Lintas dirayakan Polres Sukabumi dengan cara yang unik dan menentuh hati. Polres Sukabumi menjalankan serangkaian kegiatan sosial yang berfokus pada edukasi tertib berlalu lintas dan menebarkan kebaikan di masyarakat.

“Kami ingin masyarakat memahami pentingnya tertib berlalu lintas, salah satunya dengan menggunakan helm berstandar SNI. Hari ini kami bagikan helm gratis kepada mereka yang belum memakai helm sebagai bentuk edukasi,” ujar Kapolres Sukabumi AKBP Samian didampingi Kasat Lantas AKP Fiekry Adi Perdana.

Di Jalan Siliwangi, Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, petugas Polres Sukabumi menghentikan pengendara yang tidak mengenakan helm. Namun, bukannya ditilang, pengendara tersebut malah diberikan helm gratis.

“Kaget saya kira mau ditilang, ternyata malah diberikan helm. Alhamdulillah, memang kelupaan tadi nggak pakai helm,” tuturnya kepada awak media, Senin (16/9/2024).

Pembagian helm gratis ini dilakukan secara simbolis kepada sekitar 10 orang pengendara. Langkah ini bukan hanya bertujuan untuk menegur, tetapi juga memberikan solusi konkret dengan langsung menyediakan helm kepada pengendara.

Sebagai bentuk apresiasi dan keakraban dengan masyarakat, Polres Sukabumi juga membagikan cokelat kepada warga. Samian menyatakan cokelat merupakan simbol kasih sayang dan kedekatan antara polisi dan masyarakat.

“Cokelat yang kami berikan adalah simbol kasih sayang dan keakraban, agar masyarakat semakin dekat dengan polisi. Kami ingin menunjukkan bahwa kami hadir untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban,” tambahnya.

Serangkaian kegiatan lainnya juga telah dilakukan dalam peringatan HUT Lalu Lintas ke-69 ini. Polres Sukabumi sebelumnya telah menggelar turing keliling daerah Sukabumi, melakukan aksi penanaman mangrove di kawasan pesisir Cemas, dan kegiatan sosial berupa pemberian santunan kepada anak-anak yang membutuhkan.

Lebih lanjut, AKBP Samian menyatakan bahwa pihaknya juga sedang merencanakan kegiatan bedah rumah bagi korban kecelakaan lalu lintas. Program ini akan melibatkan berbagai pemangku kepentingan untuk bekerja sama meringankan beban masyarakat yang terdampak.

“Kami sedang merencanakan kegiatan bedah rumah bagi korban kecelakaan, tentunya bersama stakeholder terkait. Kami ingin melihat langsung kondisi masyarakat dan bagaimana kami dapat membantu meringankan beban mereka,” tutupnya.

Melalui berbagai kegiatan sosial ini, Polres Sukabumi menunjukkan komitmen untuk menjalin hubungan yang harmonis dengan masyarakat dan bersama-sama menciptakan lingkungan yang aman dan tertib.

Sumber : tribratanews.jabar.polri.go.id

Pamit dari Jawa Barat, Kabupaten Seluas 3.614 Km² Kini Jadi Bagian Jakarta Resmi Berganti Nama Jadi Ini

Ilustrasi – Kabupaten Cianjur pamit dari Jawa Barat dengan bergabung Jakarta. (Freepik)

Cianjur — Pamit dari Jawa Barat, kabupaten seluas 3.614 Km² kini jadi bagian Jakarta dan resmi berganti nama.

Diketahui kabupaten yang resmi pamit dari Jawa Barat tersebut terkenal sebagai daerah penyumbang beras.

Keputusan kabupaten tersebut pamit dari Jawa Barat dan bergabung dengan Jakarta karena disahkannya UU DKJ.

Keputusan kabupaten tersebut pamit dari Jawa Barat dan bergabung dengan Jakarta karena disahkannya UU DKJ.

Jakarta yang akan melepas status sebagai ibu kota membutuhkan daerah baru salah satu kabupaten di Jawa Barat ini.

Dengan bergabungnya kabupaten di Jawa Barat itu ke Jakarta maka akan berubah nama.

Jakarta yang akan melepas status sebagai ibu kota membutuhkan daerah baru salah satu kabupaten di Jawa Barat ini.

Dengan bergabungnya kabupaten di Jawa Barat itu ke Jakarta maka akan berubah nama.

Sehingga nantinya pembangunan yang dilakukan di Kabupaten Cianjur ini akan selaras dengan apa yang terjadi di Jakarta.

Sebagai penegasan, Kabupaten Cianjur bakal langsung bergabung dengan wilayah Jabodetabekjur setelah keluarnya Keppres dari Presiden Jokowi.

Itulah informasi mengenai Jawa Barat akan berpisah dengan kabupaten seluas 3.614 Km² bernama Kabupaten Cianjur yang resmi gabung dengan Jakarta bernama Jabodetabekjur.***

Sumber : ist*

Translate »