Terkait Dugaan kades Mekarnangka Alergi pada wartawan, Bu Kades beri klarifikasi. Simak penjelasannya!!!

Kades Mekarnangka, Maryati kecamatan Cicurug kabupaten Sukabumi. Dok. Ist*

Sukabumi – Kepala Desa Mekarnangka, Ibu Maryati di Kecamatan Cicurug Kabupaten Sukabumi angkat bicara terkait penyebarannya informasi yang beredar di sejumlah media Online dengan dugaan kalau kades Mekarnangka Alergi kepada Media. Senin, 11/11/2024.

“Ketika Media datang ke kantor,kebetulan Saya sedang dirawat Di rumah Sakit karena terkena Penyakit Tipes, lanjut. Kenapa saya tidak merespon Chat ataupun WA dari para wartawan dikarenakan saya sedang sakit, dan sementara Hp saya dipegang oleh suami saya”.ujarnya saat dikonfirmasi via WhatsApp.

“Mengenai pelanggaran atau mark up dalam penggunaan dana desa di wilayahnya. Dalam klarifikasinya kepada media, Maryati menegaskan informasi tersebut tidak benar.”

Menurut Maryati, selama proses pengerjaan anggaran baik dari dana desa maupun alokasi dana desa (ADD) di Desa Mekarnangka, semua telah dilakukan sesuai dengan peraturan yang berlaku dan melibatkan partisipasi aktif dari masyarakat setempat.

“Masyarakat Mekarnangka dapat langsung menentukan spesifikasi dan kualitas pembangunan yang diinginkan, karena nantinya kualitas pembangunan tersebut akan dirasakan sendiri buruknya oleh warga,” jelas Marwati.

Marwati juga mengharapkan partisipasi aktif seluruh warga desa Mekarnangka dalam membangun suasana desa yang kondusif dan damai.

“Saya berharap agar warga Desa Mekarnangka suasana desa yang harmonis dan damai,” tutup Ibu Kades.

(Widiyano) *

Pemdes Padabenghar Klarifikasi atas Pemberitaan dugaan Mark-up Anggaran DD

Dok. Ist*

Sukabumi – Terkait dengan pemberitaan yang sebelumnya telah tayang pada tanggal 06/11/2024 yang menyangkut tentang dugaan Mark Up anggaran Dana Desa (DD), yang di anggarkan dalam pelaksanaan semua kegiatan yang dilakukan oleh pemdes Padabenghar.

Akhirnya Pihak Pemdes Padabenghar angkat bicara, Diwakili oleh Sekdes pada bengkak saat menghubungi balik awak Media via WhatsApp. Dan beliau memaparkan

“Semua sudah sesuai dengan juknis yang di tetapkan pemerintah, dan termasuk program proyek Pembangunan infrastruktur untuk mendukung roda perekonomian masyarakat terus di genjot, akhirnya  terjawab sudah lewat klarifikasi Via WhatsApp dengan Sekdes Padabenghar, dikarenakan Kepala desa Ence Rohendi, sedang tidak enak badan ujar Sekdes Padabenghar.” Minggu, 10/11/2024.

Sekdes Padabenghar sendiri melanjutkan terkait dengan dugaan Mark-up ADD yang selama ini telah menjadi bahan pembicaraan beberapa masyarakat setempat.


“Alhamdulilah terkait dengan semua program yang telah di rencanakan selama ini di Desa Padabenghar, terutama dalam bidang pembangunan sudah sesuai dengan juknis dan pengerjaannya pun dilaksanakan oleh masyarakat, termasuk juga dengan bidang pembangunan lainnya dikerjakan oleh masyarakat sekitar dengan memanfaatkan sumberdaya yang ada,” terang Sekdes pada tim media.

“Dan saya rasa semua sudah jelas, termasuk untuk teman – teman wartawan dan juga dari Lembaga, kami juga sangat  berharap untuk ikut turut berpartisipasi dalam memberi segala arahan maupun gagasan yang terbaik demi kemakmuran Desa Padabenghar.” pungkasnya.

Demikan untuk klarifikasi pemberitaan saya sampaikan kepada tim media dan semua pihak, agar tidak ada kesalah pahaman semua sudah kita realisasikan sesuai keperuntukaan nya dan telah mengacu pada petunjuk teknis pekerjaan, sesuai aturan dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi.

(Red) *

Translate »