Musdes khusus Pembentukan Koperasi Merah Putih di Desa Cibodas

Sukabumi//Buserkriminal88news – Presiden Prabowo Subianto menerbitkan Instruksi Presiden Republik Indonesia (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih yang ditandatangani pada tanggal 27 Maret 2025. “Perlu langkah strategis, terpadu, terintegrasi, dan terkoordinasi antar kementerian/lembaga dan pemerintah daerah guna melakukan optimalisasi dan percepatan pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih”.

Dari Hasil Laporan para Jurnalis kami yang bertugas, telah melaporkan Hampir seluruh Desa  kab. Sukabumi telah menggelar Musyawarah Desa (Musdes) untuk membentuk Koperasi Merah Putih.

 

Contohnya seperti Desa Cibodas kec. Bojonggenteng kab. Sukabumi Jawa Barat, Selasa, 22/04/2025 menggelar Musyawarah Desa Khusus untuk Pembentukan Koperasi Merah Putih. Di acara kegiatan tersebut dihadiri dari berbagai elemen, Dari mulai Kades, staf desa, Gapoktan, Poktan, Serta  masyarakat Setempat yang sangat berantusias dalam mengikuti kegiatan tersebut. Tidak lupa, Guna keamanan dan kenyamanan Demi kelancaran Kegiatan Musdes Khusus di kantor Desa Cibodas, Turut Hadir Babinsa Dan Bhabinkamtibmas setempat.

Salah satu Perangkat Desa (Ac)  menyampaikan “bahwa Koperasi Merah Putih merupakan program nasional yang Presiden Prabowo Subianto gagas dan luncurkan melalui Inpres Nomor 9 Tahun 2025. Program ini bertujuan memperkuat ekonomi desa, meningkatkan ketahanan pangan, serta mengurangi kemiskinan melalui koperasi yang inklusif, modern, dan berbasis gotong royong. “

Beliau juga menegaskan bahwa program ini mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat desa. Pemerintah ingin menggerakkan usaha lokal, memperpendek rantai distribusi, serta memperluas akses masyarakat terhadap sumber daya dan layanan yang mereka butuhkan. Ia mencontohkan, koperasi ini bisa menjadi solusi untuk menanggulangi persoalan ekonomi pedesaan seperti pinjaman online ilegal dan praktik judi.

Sedangkan H. Ujang selaku Kepala desa Cibodas berharap koperasi yang akan dibentuk segera menjalin koordinasi dengan dinas terkait agar bisa mendapatkan pembinaan dan arahan lanjutan. Ia menekankan pentingnya koperasi berfungsi secara nyata, bukan hanya terbentuk secara administratif.

“Kami mendapat amanah dari Presiden untuk mengawal dan memastikan agar Masyarakat ikut merasakan manfaat pembangunan ekonomi melalui koperasi. Masyarakat harus bisa hidup lebih mandiri, sejahtera, dan memiliki akses langsung ke sistem ekonomi nasional,” ujarnya. Selasa (22/04/2025).

Ia menambahkan bahwa Koperasi Merah Putih di desa Cibodas diharapkan menjadi role model koperasi berbasis komunitas desa yang bisa direplikasi di daerah lain. Menurutnya, ini menunjukkan keseriusan pemerintah dalam membangun ekonomi kerakyatan. (Widiyano) *©

Babinsa Karangbendo Bantu Petani Panen Padi, Dampingi Penyerapan Gabah Di Kecamatan Ponggok Blitar Jatim

Kab.Blitar/Buserkriminal88News – Upaya mendukung program ketahanan pangan nasional terus digalakkan oleh jajaran TNI AD. Salah satunya dilakukan oleh Babinsa Desa Karangbendo, Serma Afroyin dari Koramil 0808/07 Ponggok Kodim 0808/Blitar, yang turun langsung membantu petani memanen padi di lahan persawahan milik Bapak Naseh warga Desa Karangbendo Kecamatan Ponggok Kabupaten Blitar, Senin (21/4/2025).

Dalam kegiatan tersebut Serma Afroyin tak hanya membantu secara fisik, namun juga memberikan semangat kepada petani dan menyosialisasikan program Serapan Gabah Pemerintah melalui Bulog. Ia menyampaikan bahwa pemerintah telah menetapkan harga gabah kering panen (GKP) sebesar Rp. 6.500,- per kilogram untuk memastikan petani tetap mendapatkan keuntungan yang layak.

“Kehadiran kami di tengah petani adalah bentuk nyata dukungan TNI terhadap program swasembada pangan. Selain membantu panen, kami juga terus mengingatkan petani agar menjual hasil panennya ke Bulog sesuai program pemerintah. Ini penting untuk menjaga stabilitas harga dan ketersediaan stok nasional,” ujar Serma Afroyin di sela-sela kegiatan.

Sementara itu, Bapak Naseh (47) pemilik sawah merasa sangat terbantu dengan kehadiran Babinsa di lahan pertaniannya. “Saya senang dan berterima kasih. Panen kali ini lebih ringan karena dibantu Babinsa. Selain itu informasi soal harga gabah dari Bulog juga sangat membantu kami petani agar tidak rugi saat menjual hasil panen,” ungkap Pak Naseh.

Ditemui terpisah Danramil 0808/07 Ponggok Kapten Czi Kasdi turut memberikan apresiasi atas kegiatan pendampingan yang dilakukan Babinsanya. “Babinsa harus menjadi bagian dari masyarakat termasuk dalam sektor pertanian. Kegiatan seperti ini adalah bentuk konkret dukungan kami terhadap para petani, sekaligus memperkuat ketahanan pangan nasional. Kami harap kehadiran TNI di lapangan memberi manfaat langsung bagi masyarakat,” tutur Kapten Kasdi.

Melalui sinergi antara TNI dan petani, diharapkan cita-cita Indonesia dalam mewujudkan swasembada pangan dapat tercapai dengan lebih cepat dan merata.

Pewarta : Tommy*

(Red) *

Translate »